Pages - Menu

Thursday, 29 May 2014

Cukuplah ALLAH sebagai sandaran


 Terkesan dengan kisah arwah Ahmad Ammar, pemuda yang disebut sebut, pemuda yang cintakan syahid,  kematiannya, kematian  yang menghidupkan. Menghidupkan hati hati pemuda lain. Ammar tidak dikenali semasa hayatnya, namun setelah kembalinya menemui pencipta, seluruh bumi bagaikan bersedih. Saya mencari cari artikel, talk, dan berbagai sumber, ingin mengenali arwah Ammar. Saya temui talk oleh parents Ammar di youtube, penulisan ustaz Hasrizal yang kenal agak rapat dengan arwah. Saya salin setiap satunya, bagaimana ibu ayahnya mendidik Ammar, pengalaman mereka, formula mereka melahirkan Ahmad Ammar.

Hati terkesan. Amat terkesan.

Saya belajar sesuatu dari pembacaan dan pencarian. Tentang ikhlas. Mudah menyebut,tapi aplikasinya, L. Payah nak didik hati, cukuplah kalau hanya Allah yang tahu.

Kalau memasak, mesti Tanya suami sedap tak (setiap hari!) nak suami cakap sedap. Sedangkan cukuplah Allah tahu yang kita buat yang terbaik untuk keluarga setiap hari.

Kalau buat labwork, bila menulis report, bila habis meeting, hati mesti berbunga bunga bila supervisor puji cakap excellent! good work! You are very good! Tidak cukupkah hanya Allah yang tahu segala kerja keras.

Kalau buat labwork susah susah, ada kawan ambil kredit, hati rasa terkilan kalau supervisor tak recognize. Tidak cukupkah hanya Allah menilai semuanya. Tidak senang hatikah kalau hanya sekadar Allah tahu.

Kalau tidak bersalah, tapi dituduh bersalah, tidak cukupkah hanya Allah untuk tenangkan dan bahagiakan hati, tidak cukupkah perhatian Allah kepada kita L

Allah menyebut dalam Surah Al An’am, ayat 59:

One of my favorite ayat, amat indah masyaAllah

Dan pada sisi Allah lah kunci kunci segala yang ghaib ada pada Nya; tidak ada yang mengetahui selain Dia. Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahuiNya, tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitabNya yang nyata 


No comments:

Post a Comment